Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh pemahaman mengenai pengaruh penjualan terhadap laba kotor pada PT Kalbe Farma Tbk selama periode 2015–2019. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan, dokumentasi, serta penelusuran melalui internet. Analisis data dilakukan melalui uji normalitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, analisis regresi linier sederhana, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,947 yang berarti terdapat hubungan positif yang sangat kuat antara penjualan dan laba kotor. Nilai koefisien determinasi sebesar 89,7% menunjukkan bahwa penjualan memberikan pengaruh besar terhadap laba kotor, sementara sisanya sebesar 10,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Dari hasil uji hipotesis diperoleh nilai thitung sebesar 5,110 lebih besar dari ttabel sebesar 3,182, sehingga H₀ ditolak dan Hₐ diterima, yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara penjualan terhadap laba kotor. Saran yang dapat diberikan adalah agar perusahaan tetap konsisten dalam meningkatkan penjualan melalui pengembangan inovasi kreatif terhadap produk maupun strategi manajemen, lebih memperhatikan perhitungan beban pokok penjualan, serta meningkatkan efisiensi biaya produksi dengan meminimalkan pengeluaran yang tidak perlu.

Link Publikasi : https://journal.piksi.ac.id/index.php/EKBIS/article/view/555/379